Lombok Barat - Kades Kuripan Selatan Satriawan berikan klarifikasi atas pemberitaan salah satu media online mengenai pemborosan penggunaan anggaran desa dan monopoli BUMDes, dugaan pemborosan itu menurutnya tidak obyektif dan terkesan kurang memahami proses pembangunan Gedung Sorga yang selama ini di persoalkan oleh oknum, karena diduga ada pemborosan anggaran dana desa.
" Padahal pembangunan Gedung Sorga desa itu merupakan salah satu visi - misi saya ketika mencalonkan diri menjadi kades, dan alhamdulillah dapat kami realisasikan, bahkan sudah kita serah terima untuk bisa di gunakan oleh masyarakat Desa Kuripan Selatan" Terang Satriawan.
Terkait dugaan Gedung Sorga yang mangkrak, itu sangat keliru, padahal gedung tersebut selalu kami gunakan dalam beberapa kegiatan, salah satunya HUT desa dan lomba badminton se pulau lombok.
Lebih lanjut Satriawan menjabarkan terkait beberapa dugaan lainnya yang di ungkapkan oleh oknum yang memakai inisial ( TY )di media online PLB News, monopoli BUMDes, menurutnya pengurus BUMdes itu pengurus lama sebelum dirinya menjabat.
" Itukan pengurus lama, warisan Kades sebelumnya, dan sedang persiapan pembentukan pengurus baru, karena telah berakhir masa kepengurusannya. Terangnya.
Mengenai isu akan ada demo oleh warga, Satriawan menerima dengan terbuka, sebagai salah satu cara bermusyawarah dengan masyarakat.
" Kami tidak menutup dan melarang kalau ada warga kami yang mau berdemo, itu syah-syah saja sebagai bagian dari demokrasi dalam menyampaikan pendapat" Tegasnya. el02
