Aleg PKS H. Abdul Hadi Minta Rumah Rusak Akibat Angin Puting Beliung Desa Semoyang Segera di Atensi

0



Lombok Tengah - Sejumlah rumah di Desa Semoyang Kecamatan Praya Timur mengalami kerusakan akibat diterjang Angin Puting Beliung, selasa (31/12) siang. Beruntung bencana alam tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa.

Mengetahui kejadian tersebut, Anggota DPR RI dari Fraksi PKS H. Abdul Hadi bergerak cepat. Aleg asal Masbagik itu mengirimkan bantuan material berupa sembako. Bantuan diserahkan Abdul Hadi bersama tim Semeton Abdul Hadi, dan diterima Kepala Desa Semoyang Zulkarnaen.

Angin puting beliung melanda Desa Semoyang, kejadian ini merusak 30an rumah warga, 15 diantaranya mengalami rusak berat, dan sisanya rusak sedang.

Kehadiran anggota komisi V ke desa Semoyang di dampingi Ketua Fraksi PKS TGH. Patompo Adnan, Warni, S.Sos Kasi Wilayah I Balai Penyediaan Perumahan NT I dan Basarnas.

Dalam sambutannya H. Abdul Hadi mengungkapkan rasa prihatin atas bencana alam angin puting beliung merusak rumah warga dusun Semoyang Kebon " Semoga bencana alam ini tidak terjadi kembali, rumah masyarakat yang rusak dapat segera teratasi, saya juga terus komunikasi dengan kepala Basarnas untuk tetap memantau bencana alam yang terjadi di NTB agar cepat teratasi" Ujarnya.


Pada kesempatan itu, ia meminta kepada perwakilan Balai penyediaan perumahan NT I, untuk segera membantu masyarakat yang mengalami rumah rusak berat dan sedang, Ia pun tak ingin, masyarakat yang ditimpa bencana angin puting beliung itu, cepat mendapatkan atensi yang serius dari para pihak yang berwenang.

Di tempat yang sama Kasi Wilayah I Balai Penyediaan Perumahan NT I Winarni menjelaskan akan segera membahas dengan pimpinan hasil turun lapangan hari ini.

" Saya akan menyampaikan ke pimpinan kondisi rusak rumah warga akibat angin puting beliung meluluhlantakkan puluhan rumah di desa Semoyang, saya meminta pak kades segera mendata dan memberikan kepadanya" Terang Winarni.

Kepala desa Zulkarnaen menjelaskan, bencana alam hujan deras disertai angin tersebut mengakibatkan 30an  rumah warga rusak parah.

Sekitar pukul 14.00 cuaca mendung dan kemudian terjadi hujan lebat dan disertai dengan angin. Sekitar pukul 15.00 WIB akibat dari hujan dan angin tersebut ada sejumlah rumah milik warga yang atapnya rusak karena terhempas angin kencang.

Dia menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Ia mengimbau kepada warga yang rumahnya rusak berat untuk sementara tinggal di rumah saudaranya.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrim yang sewaktu-waktu dapat mengakibatkan bencana alam,” tutup Zulkarnaen.



Posting Komentar

0Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.
Posting Komentar (0)