Karya : H.Abdul Azis Faradi,
Persembahaan di Hari Guru Nasional ke 79 di MAN Lombok Barat buat Anak-anak didikku
Guruku Laksana Pelita dikegelapan Malam
Guruku Bak Mentari menyinari bumi Guruku satu-satunya Pelita di kala kegalauan hati Ia menyapa bagai Ibu yang menyangi bayinya menangis dini hari Seraya terhentak dari tempat tidurnya , Nak , kenapa Sayang Tak Terbilang Guruku tak ubahnya bagai embun pagi Bu guru dan Pak Guru, kusapa pagi-pagi buta Seraya berucap salam.
Hatiku tertegun dan mendoakan anak-anaku yang tak terbilang wahai guruku pujaan hatiku
Engkau laksana pelita di malam hari Guru sungguh jasamu tiada tara dan tiada kata yang pantas terucap dari mulutku hanyalah....
Iringan doa dan harapan untuk masa depanku, karena jasamu yang tiada tara.tiada sebanding dengan ucapan terima kasih bu guru dan pak guru.
Guruku tak ubahnya bagai sekuntum bunga Teratai yang tumbuh di hati anak-anak negeri .
Wahai guruku pujaan hatiku, Engkau garda terdepan yg tak bisa tergantikan dengan apapun
Ditengah kecanggihan Tekhnologi Artificial Intlegensi ( AI) tak mampu mengajarkan akhlak dan budi pekerti
Guruku setiap wajahnyakan kukenang menginspirasi rumus-rumus numerasi
Setiap saat dan waktu mengingatkan pentingnya litetasi dan nunerasi , sains budaya dan tekhnologi.
Terima kasih guruku jasamu tiada tara
Engkau pahlawan tanpa tanda jasa Bila Engkau Ikhlas dan tulus mengabdi untuk bangsa , agama dan negara. Berkat jasa-jasamu yang telah menjadikan para petinggi bangsa dan negara.
Terima kasih guruku engkaulah pelita hatiku di kegelapan malam sungguh jasamu tak pernah bisa terbayar dan tergantikan hanya dengan dana sertifikasi.
Tapi Engkau hendak bersyukur pada Ilahirobbi.
Selamat dan Sukses Hari Guru Nasional ke 79 Guru Berdaya, Indonesia Jaya !
Lobar, 25 Nopember 2024