Mengenal Kebudayaan Mataram Islam Yogyakarta di Museum Negeri NTB

0


NTB - Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu Provinsi di Indonesia yang kaya akan kultur dan berbagai peninggalan Sejarahnya. Yogyakrata diketahui memiliki kerajaan dimasa lampau yang menjadi kesultanan Yogyakarta yaitu bermula dari Kerajaan Mataram Islam.

Terkait dengan perkembangan Kerajaan Islam di Yogyakarta, Pemerintah Provinsi NTB bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar Pameran Temporer yang bertajuk Widya Saswata “Mataram Islam : Sakaningrat, Jayaningrat, Paraningrat” bertempat di Museum Negeri Provinsi NTB. Yang diselenggarakan dari tanggal 20-24 Agustus 2024.


Pameran ini bertujuan untuk menampilkan sejarah berdirinya dan perkembangan Kerajaan Mataram Islam, berbagai peninggalan budaya baik benda maupun tak benda. Dimana Pameran dimaksud, bercerita tentang pusat Ibukota Pemerintahan dan wilayah penting Mataram saat berada di Yogyakarta yaitu Kotagede, Kerto/Pleret dan Imogiri.


Pembukaan Pameran Temporer dihadiri oleh Sekda Provinsi NTB, Lalu Gita Aryadi yang berkesempatan membuka secara langsung acara tersebut.

Lalu Gita Aryadi (Sekda Provinsi NTB) membuka acara Pameran Temporer


Kepala Museum Negeri Provinsi NTB Ahmad Nuralam dalam sambutannya saat membuka acara pameran mengatakan bahwa kegiatan Pameran ini digelar untuk menceritakan mengenai keterkaitan Mataram Yogyakarta dan Mataram Nusa Tenggara Barat serta dalam menyongsong HUT Kota Mataram yang ke 31 tahun. (20/8)


Ahmad Nuralam kagum dengan nilai-nilai kebudayaan yang ditinggalkan oleh Kerajaan Mataram Islam, Ia berharap dengan adanya pameran Temporer ini dapat menjadi edukasi kepada masyarakat luas.

Ahmad Nuralam (Kepala Museum Negeri NTB)


“Inilah salah satu bentuk kontribusi museum dalam mendukung pemajuan Kebudayaan di NTB” ucap Ahmad Nuralam


Kepada Sekda NTB, Ahmad Nuralam juga menyampaikan bahwa seperti misi Museum Negeri NTB yaitu sebagai Jendela Masyarakat yang memiliki makna bahwa Museum tidak lagi sebagai tempat menyimpan dan memamerkan benda-benda bersejarah akan tetapi juga bisa menjadi pusat belajar yang menyenangkan bagi Generasi bangsa menuju Indonesia Emas.

Posting Komentar

0Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.
Posting Komentar (0)