Kota Mataram - Poltekkes Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mataram gelar Job fair 2023 atau bursa kerja di Auditorium Poltekkes Kemenkes, pada Selasa (25/07/2023).
Acara tersebut bertujuan untuk membuka peluang kerja di dalam dan luar negeri untuk calon tenaga kesehatan, dimana peserta yang mendaftar mencapai 521 orang dengan target 1000 peserta.
"Kegiatan ini akan kita adakan setiap tahun, ini menjadi program tahunan dari IKA POLKESRAM, Dan insya allah tahun depan lebih banyak lagi sponsor yang akan berpartisipasi pada kegiatan tersebut" ungkap Gufron.Joba Fair 2023 menggandeng perusahaan PT. Sahabat Jepang Indonesia untuk kerjasama dibidang Pelatihan Budaya dan bahasa Jepang, Serta Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) NTB sebagai salah satu mitra. Sebagai sebuah lembaga Pemerintah Non Departemen di Indonesia mempunyai fungsi pelaksanaan kebijakan di bidang penempatan dan perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri secara terkoordinasi dan terintegrasi.Ketua Tim Kelembagaan dan Pemasyarakatan Program BP2MI NTB, Made Setyaningrum mengatakan BP2MI membuka peluang untuk penempatan pekerja migran Indonesia melalui program G to G dengan alur program ke 3 negara, yakni Jepang, Korea dan Jerman.
"Kuota yang tersedia untuk setiap negara adalah 600 orang pertahunnya, se-Indonesia ya," bebernya.Ia menyebut, negara Jepang dan Jerman membuka peluang untuk bekerja sebagai tenaga careworker (perawat lansia, Red) dan perawat. Sementara Korea, tidak membuka peluang untuk tenaga kesehatan, tetapi kesempatan bekerja di bidang manufaktur (pabrik,Red) dan perikanan sangat terbuka.
"Informasi syarat-syarat dan pendaftaran Program G to G ini bisa diakses secara online di website http://g2g.bp2mi.go.id," tandasnya.